Skip to main content

Menentukan Jenis Kelamin Bayi, Bisakah?


Tidak cukup sekadar memiliki momongan, beberapa pasangan bahkan ingin memiliki bayi berjenis kelamin tertentu, laki-laki atau perempuan.
Kemajuan ilmu kedokteran saat ini memungkinkan hal ini terjadi. Mulai dari cara yang canggih sampai yang sederhana.

Namun, metode apapun yang diterapkan untuk memilih jenis kelamin anak tidak luput dari kemungkinan gagal. Karena, bagaimanapun juga Allah lah yang memiliki wewenang untuk menentukan.

Walaupun begitu, tak ada salahnya berusaha terlebih dahulu. Berikut beberapa metode atau cara yang bisa dilakukan jika pasangan suami istri menginginkan anak dengan jenis kelamin tertentu.

1. Mengetahui Sperma X dan Y

Hubungan seks yang dilakukan jauh sebelum masa ovulasi akan mengakibatkan sperma X (pembawa sel kelamin perempuan) mengelilingi ovarium sambil menantikan sel telur matang dan terlepas dari indung telur. Sementara itu sperma Y (pembawa sel kelamin laki-laki) tidak dapat bertahan lama dan akhirnya mati. Dengan demikian, hanya sperma X yang dapat membuahi sel telur. Sehingga kemungkinan lahirnya anak perempuan menjadi sangat tinggi.

Namun, bila hubungan seks dilakukan menjelang masa ovulasi, maka sperma Y yang mempunyai kecepatan bergerak yang tinggi dapat mencapai sel telur yang sudah matang, sementara sperma X tertinggal jauh di belakang. Cara ini memungkinkan untuk lahirnya anak laki-laki.

2. Metode Asam dan Basa

Jika hubungan seks dilakukan saat suasana vagina dalam kondisi basa, maka kemungkinan besar bayi yang akan dilahirkan berjenis kelamin laki-laki. Namun sebaliknya, apabila saat hubungan seks dilakukan saat vagina dalam kondisi asam, maka kemungkinan besar bayi yang akan dilahirkan berjenis kelamin perempuan.

3. Mengatur Posisi dalam Berhubungan Seks

Untuk mendapatkan anak perempuan, lakukan posisi hubungan seks yang berpotensi memperlambat sperma masuk ke rahim dan saluran telur (ingat saja suasana vagina yang asam membuat sperma Y sangat sulit untum mencapai sel telur, sehingga mati di tengah jalan). Teknik hubungan seks harus diupayakan agar jangan sampai penis memasuki vagina terlalu dalam. Posisi seks ini misalnya posisi berdiri.

Sedangkan untuk mendapatkan anak laki-laki, lakukan hubungan dari arah belakang. Posisi ini membantu sperma cepat masuk ke saluran vagina, rahim dan saluran telur. Hubungan seks diarahkan agar penis mencapai vagina secara penuh. Dengan demikian, kromosom Y pada sperma akan melewati lingkungan asam di vagina dan dapat secara cepat mencapai sel telur.

4. Dengan Mengatur Pola Makan

Jika menginginkan jenis kelamin laki-laki, sebaiknya calin ibu perbanyak makan yang mengandung kalium dan natrium, seperti buah-buahan dan ikan, terutama ikan laut. Jika menginginkan anak perempuan, makanlah makanan yang kaya kalsium dan magnesium, contohnya kacang-kacangan, susu, atau cokelat yang bebas garam. Sebaiknya 1,5 bulan sebelum saat konsepsi yang direncanakan, anda sudah mulai mengonsumsi makanan tersebut.

5. Dengan Metode Orgasme

Istri yang mengalami orgasme lebih awal dibandingkan suami memungkinkan pasangan mendapatkan bayi laki-laki. Sebab saat orgasme, perempuan akan memproduksi cairan yang bersifat basa yang justru merupakan lingkungan yang baik untum kehidupan sperma Y.

6. Mengatur Jumlah Sperma yang Dihasilkan

Jumlah sperma yang sedikit lebih venderung menghasilkan bayi perempuan. Sedangkan jumlah sperma yang banyak akan menghasilkan bayi laki-laki.

Untuk mencapai jumlah sperma yang sedikit dapat dilakukan beberapa cara seperti sarankan suami untuk menjaga suhu di daerah genital agar tetap tinggi .

Sebaliknya jika ingin mencapai jumlah sperma yang banyak dalt melakukan hal sebaliknya, jagalah suhu daerah genital agar tetap sejuk.

7. Teknologi PGD

Preimplantation Genetic Diagnosis (PGD) yaitu pembuahan di luar rahim yang dikenal dengan istilah in vitro fertilization. Setelah pembuahan selesai dilakukan, dokter akan memilih embrio yang membawa gen jenis kelamin yang diharapkan, laki-laki atau perempuan.



Tim penulis "Super Baby Directory"


Comments

Popular posts from this blog

Instrumen Akreditasi Puskesmas BAB 7-8

B/S/K Elemen Penilaian   Dokumen Puskesmas 7.1.1 1. Tersedia brosur pendaftaran   SOP Pendaftaran 2. Tersedia bagan alur pendaftaran Bagan alur pendaftaran 3. Petugas mengetahui dan mengikuti prosedur tersebut   SOP pendaftaran 4. pelanggan mengetahui dan mengikuti   alur yang ditetapkan   − 5. terdapat cara mengetahui bahwa pelanggan puas terhadap   SOP untuk menilai kepuasan pelanggan, proses terhadap proses pendaptaran form survei pasien 6. terdapat tindak lanjut jika pasien tidak puas   hasil survei   tindak lanjut survei 7. keselamatan pelanggan terjamin ditempat pendaftaran SOP Identifikasi pasien 7.1.2 1. tersedia media informasi tentang pendaftaran di tempat   media informasi di tempat pendaftaran pendaftaran 2. semua pihak yang membutuhkan informasi pendaftaran   hasil evaluasi terhadap penyam

Abil Shidqi Arsalaan

Assalamualaikum wr wb. Nama aku Abil Shidqi Arsalaan. Aku lahir pada hari sabtu, 1 juni 2019, 27 Ramadhan 1440 H. Aku anak dari Ayah Tedi dan Mama Liha. Do'ain aku jadi anak yang soleh ya, aaminn. Baru Lahir Di RS Kulit abil lagi alergi jadi merah merah, hari 1  Abil anteng dan doyan mimi 😆 0 Bulan Hari pertama pulang ke rumah, ini hari lebaran loh Mau kontrol ke RS, alhamdulillah Abil sehat, BB 4,1 kg Masih betah d bedong 😆 Bedong ala Abil Udah mulai main Bobo Ayun Usiaku 20 hari Kata ayah mirip astronot 😀 Sama mamah Muka nyurengnya Abil Baaaa Ciaaaa Ooooo 1 Bulan 2 Bulan 3 Bulan Sama ayah  4 Bulan 5 Bulan Usia 5 bulan Abil udah bisa terngkurep, guling gulung, tertawa dan mengoceh BB 8,1 kg, PB 68cm Belajar pake sandal dan sepatu, stroller masih jadi kendaraan

Jenis-jenis Keguguran dan Penanganannya

Keguguran adalah momok yang paling menakutkan bagi wanita hamil. Setiap ibu hamil memiliki resiko untuk mengalami keguguran. Keguguran adalah berakhirnya suatu kehamilan oleh akibat-akibat tertentu, pada atau sebelum kehamilan tersebut berusia 22 minggu atau buah kehamilan belum mampu untuk hidup di luar kandungan. Keguguran dibedakan menjadi beberapa jenis, yang berbeda cirinya, gejalanya, dan penanganannya. Berikut sedikit penjelasannya mengenai keguguran atau abortus. 1. Abortus iminens (Ancaman keguguran) Abortus tingkat permulaan, terjadi perdarahan pervaginam yang disertai rasa sakit yang ringan dibagian perut, jalan lahir masih tertutup dan hasil konsepsi masih baik dalam lahir. Abortus jenis ini terjadi karena pembuahan pada hasil konsepsi terlepas sebagian, dan mungkin terjadi beberapa kali dalam satu minggu Penanganannya: Istirahat baring, tidur berbaring merupakan unsur penting dalam pengobatan karena cara ini akan mengurangi rangsangan mekanis dan menambah ali