Definisi
Hipertensi adalah tekanan darah sekurang-kurangnya 140/90 mmHg, pada dua kali pemeriksaan 4-6 jam.
Faktor Predisposi
Gemeli, penyakit trofoblas, hidramnion, DM, gangguan vaskuler plasenta, keturunan, riwayat preeklampsi, obesitas sebelum hamil
1. Hipertensi Kronik
Yaitu hipertensi tanpa proteinuria yang timbul dari sebelum kehamilan dan menetap setelah peesalinan.
Dikatakan hipertensi kronik jika: TD >=140/90 mmHg, sudah ada sejak sebelum hamil atau sejak kehamilan < 20 minggu, tidak ada proteinuria, dapat disertai keterlibatan organ lain (mata, jantung, ginjal).
Penatalaksanaan:
- Anjurkan istirahat lebih banyak
- Jika sebelum hamil sudah mendapag obat anti hipertensi dan terkontrol dengan baik, lanjutkan pengobatan
- Jika tekanan darah sama dengan atau lebih dari 160/110 berika obat anti hipertensi
- Berikan suplementasi kalsium 1,5-2 g/hr dan asprin 75mg/hr mulai dari usia kehamilan 20 minggu.
- Pantau pertumbuhan dan kondisi janin
2. Hipertensi Gestasional
Yaitu hipertensi tanpa proteinuria yang timbul setelah kehamilan 20 minggu dan menghilang setelah persalinan
Dikatakan hipertensi gestasional jika: TD >=140/90, protein urine negatif, tidak ada riwayat hipertensi sebelum hamil, TD normal di usia kehamilan <12 mg, dapat disertai nyeli ulu hati.
Penatalaksanaan:
- Pantau tekanan darah dan protein urin setiap minggu
- Jika tekanan darah meningkat tangani sebagai PER
- Pantau kondisi dan pertumbuhan janin
- Brritahu keluarga dan pasien tanda bahaya dan gejala preeklampsia dan eklampsia
- Jika TD stabil, janin dapat dilahirkan secara normal
3. Preeklampsia dan Eklampsia
Diagnosis:
PER
TD >=140/90 pd uk >20mg, protein urine 1+
PEB
TD >160/110 pada usia kehamilan >20mg, protein urin 2+, disertai (peningkatan SGOT/SGPT, nyeri abdomen kuadran kanan atas, sakit kepala, penglihatan kabur, pertumbuhan janin terhambat, oligohidramnion, oedem paru.
EKLAMPSIA
kejang umum dan/koma, ada tanda dan gejaka preeklampsia, tdk ada kemungkinan penyebab lain.
Tatlaksana dibahas pada materi preeklampsia eklampsia.
Sumber: buku saku pelayanan kesehatan ibu di fasilitas kesehatan dasar dan rujukan. Kementrian Kesehatan RI.
Diagnosis:
PER
TD >=140/90 pd uk >20mg, protein urine 1+
PEB
TD >160/110 pada usia kehamilan >20mg, protein urin 2+, disertai (peningkatan SGOT/SGPT, nyeri abdomen kuadran kanan atas, sakit kepala, penglihatan kabur, pertumbuhan janin terhambat, oligohidramnion, oedem paru.
EKLAMPSIA
kejang umum dan/koma, ada tanda dan gejaka preeklampsia, tdk ada kemungkinan penyebab lain.
Tatlaksana dibahas pada materi preeklampsia eklampsia.
Sumber: buku saku pelayanan kesehatan ibu di fasilitas kesehatan dasar dan rujukan. Kementrian Kesehatan RI.
Comments
Post a Comment